4 Desain Gapura 17 Agustus dari Bambu, Ada Juara Nasional
Bambu menjadi pilihan terbaik sebagai bahan desain gapura 17 Agustus. Berikut contoh desain gapura bambu terbaik yang bisa dijadikan inspirasi.
Setiap tahun, bangsa Indonesia merayakan momentum bersejarah, yaitu Hari Kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus. Perayaan tersebut menjadi momen penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.
Selain upacara, berbagai lomba juga diadakan untuk memeriahkan perayaan Hari Kemerdekaan. Tidak hanya lomba individu, tiap daerah biasanya mengadakan lomba desain gapura 17 Agustus yang bisa diikuti semua orang.
Bambu: Pilihan Terbaik untuk Gapura
Salah satu material yang sering digunakan untuk membuat desain gapura 17 Agustus adalah bambu. Mungkin kamu bertanya mengapa bambu banyak digunakan untuk membuat gapura?
Bambu merupakan material dengan karakter yang kuat, ringan, dan mudah dibentuk. Ketahan alami bambu membuatnya dapat menahan beban dan tekanan yang berat. Tak hanya itu, material ini juga cukup stabil sehingga cocok digubakan unuk membangun struktur bangunan dan gapura.
Karakter bambu yang fleksibel juga membuatnya mudah dibentuk agar sesuai dengan desain gapura 17 Agustus. Dari situlah, bambu memiliki daya tarik estetika yang khas dan memberikan sentuhan alami pada desain gapura.
Dibandingkan dengan beberapa bahan konstruksi modern, bambu juga lebih terjangkau secara ekonomi. Penggunaan bambu dapat mengurangi biaya produksi dan memungkinkan lebih banyak orang yang terlibat dalam pembuatan gapura.
Contoh Desain Gapura 17 Agustus dari Bambu
Dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan, banyak daerah di Indonesia yang menghias jalan-jalannya dengan gapura bambu. Beberapa contoh desain gapura 17 Agustus ini dapat diaplikasikan untuk menghias lingkungan.
1. Cantiknya Gapura Desa Sirapan
Contoh desain gapura 17 Agustus yang pertama hadir dari Desa Sirapan, Kabupaten Madiun. Dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan ke-77, masyarakat mengkombinasikan beragam ukuran, warna, dan posisi bambu.
Dari kombinasi tersebut, hadirlah bentuk matahari, belah ketupat, hingga ornamen bulat di bagian sampingnya. Jika dilihat, masyarakat juga memadukan papan tikar anyaman sebagai pelengkapnya.
2. Gapura Unik Kampung Poncol
Tak mau kalah, Kampung Poncol dari Magelang juga membuat desain gapura 17 Agustus yang bertema Back to Nature. Badan gapura berdiri kokoh berkat bambu panjang yang disusun miring dan melingkar.
Gapura ini makin cantik berkat kehadiran rumbaian bambu di bagain atas. Tak ketinggalan ornamen burung garuda, tampah bambu bertuliskan waktu kemerdekaan, hingga identitas lingkungan untuk melengkapi gapura Hari Kemerdekaan ke-78 ini.
3. Meriahnya Gapura Juara Piala Presiden
Gapura milik warga Komplek Permata Padalarang, Kabupaten Bandung Barat berhasil menyabet Piala Presiden dalam rangka HUT RI ke-74.
Dapat dilihat, betapa kreatifnya material bambu disusun dan dibentuk seperti benteng dengan kubah dan pagar yang dihiasi bendera merah putih pada bagian atas serta lambang kota, provinsi, tanggal kemerdekaan, hingga ucapan selamat.
Tak hanya gapura, masyarakat juga menghias jalur lintasan di bagian bawahnya dengan tema sangkuriang. Saat malam, desain gapura 17 Agustus ini tampak cantik berkat kehadiran cahaya lampu di sekitarnya.
4. Indahnya Gapura dari Sumsel
Satu lagi desain gapura dari pemenang festival Piala Presiden. Kali ini contoh desain gapura 17 Agustus hadir dari Sumatera Selatan. Meski terlihat sederhana, gapura bambu ini memberikan kesan tersendiri saat dilihat.
Hal ini berkat paduan bambu yang dicat dengan warna merah putih, kain tradisional, foto presiden dan wakilnya, hingga dekorasi garuda pada bagian tengahnya.
Jika dilihat lebih dekat, gapura ini juga menggambarkan Jembatan Ampera yang jadi salah satu ikon provinsi Sumetera Selatan. Desain yang rapi dan bersih dipadu nuansa hangat dari lampu string membuatnya pantas menjadi juara.
Berbagai contoh desain gapura 17 Agustus dari bambu di atas menunjukkan kreativitas tak terbatas dan gotong royong dalam menciptakan karya seni. Gapura menjadi wujud rasa cinta tanah air dan rasa bangga terhadap sejarah perjuangan.