Ini 9 Jenis Lari Marathon, Sudah Tahu?
JakartaNotebook membahas tuntas mengenai jenis kategori lari marathon untuk membantu kamu menentukan tujuan!
Bagi kamu pecinta anime Run with the Wind (Kaze ga Tsuyoku Fuiteiru), lagu pembuka milik Taichi Mukai yang berjudul Reset mungkin bisa diputar dengan earphone untuk menemani kamu lari marathon.
Anime ini mengambil tema olahraga lari marathon yang erat kaitannya dengan usaha berproses yang mengharukan, untuk dapat menuju garis finish.
Selain menawarkan segudang manfaat kesehatan, lari marathon yang ada di hampir semua benua, termasuk Antartika ini juga mengasah mentalitas dengan menuntut kita untuk konsisten berlatih, melampaui batas kemampuan, dan menghilangkan keraguan dalam diri sendiri.
Sehingga tidak heran jika olahraga yang satu ini banyak diminati, terutama oleh anak muda, bahkan di tengah kesibukan sepulang kerja.
Berbagai Jenis Kategori Lari Marathon
Sebelum memulai lari marathon, pastinya kamu harus menetapkan jarak dan waktu tempuh yang ingin dicapai. Hal ini karena setiap jarak memiliki tantangan tersendiri, sehingga kamu bisa menetapkan sasaran latihan dan menyesuaikan kemampuan.
Pada artikel ini, JakartaNotebook akan membahas tuntas mengenai jenis kategori lari marathon untuk membantu kamu menentukan tujuan!
1. Ultra Marathon (Lebih dari 42.195 Kilometer)
Bagi mereka yang merasa marathon biasa belum cukup menantang, ultra marathon hadir sebagai pilihan yang ekstrem. Tidak ada batasan resmi untuk jarak ultra marathon. Ada berbagai jarak yang umum, seperti 50 kilometer, 100 kilometer, 50 mil, dan 100 mil, atau bahkan lebih.
Ultra marathon sering kali diadakan di medan yang sangat berat, seperti pegunungan, hutan, atau gurun, dan diminati oleh mereka para pelari marathon profesional.
2. Full Marathon (42.195 Kilometer)
Ini adalah jarak standar untuk marathon yang digunakan dalam kompetisi internasional, dan paling dikenal di seluruh dunia. Full marathon menuntut pelari untuk menempuh jarak 42.195 kilometer.
Bagi banyak pelari, menyelesaikan full marathon adalah puncak dari perjalanan lari mereka. Marathon ini terkenal karena tingkat kesulitan dan persiapan yang diperlukan. Namun, untuk melalui ini kamu harus benar-benar siap, baik secara fisik maupun mental.
3. Half Marathon (21.0975 Kilometer)
Jika full marathon terasa terlalu menakutkan untuk pemula, half marathon mungkin menjadi pilihan alternatif. Dengan jarak 21.097 kilometer, half marathon menawarkan jarak yang tidak kalah menantang bagi kamu yang baru memulai lari jarak jauh.
Half marathon sering kali menjadi batu loncatan bagi pelari yang memiliki tujuan untuk menyelesaikan full marathon. Event half marathon juga cukup populer dan sering kali memiliki suasana yang lebih santai dibandingkan full marathon, meskipun memang tetap membutuhkan persiapan yang serius.
4. 5K (5 Kilometer)
Ini adalah jarak yang ideal untuk pemula karena jaraknya cukup menantang, tetapi tetap dapat dicapai oleh sebagian besar orang dengan waktu latihan yang terbatas.
Bagi banyak orang, 5K adalah kesempatan pertama untuk merasakan suasana lari tanpa merasa terbebani oleh jarak yang terlalu panjang. Ini juga bisa menjadi momen yang menyenangkan untuk berlari bersama teman atau rekan kerja dalam suasana yang lebih santai dan bersahabat.
5. 5-Miler atau 8K (8 Kilometer)
Jarak 5-miler atau 8 kilometer adalah jarak menengah yang tidak terlalu umum tetapi tetap populer di beberapa komunitas pelari. Jarak ini adalah langkah alternatif yang berada di antara 5K dan 10K.
Jarak ini juga menawarkan tantangan yang lebih besar daripada 5K, tetapi tidak terlalu menakutkan seperti 10K. Ini adalah pilihan yang baik untuk kamu yang ingin meningkatkan jarak lari secara bertahap. Ini adalah jarak yang bagus untuk meningkatkan kecepatan dan stamina, serta mempersiapkan diri untuk event dengan jarak yang lebih panjang.
6. 10K Race (10 Kilometer)
Lari 10K adalah salah satu jenis lomba lari yang paling populer. Jarak ini cukup menantang tetapi tetap dapat dicapai oleh pelari pemula yang telah berlatih dengan baik.
Dengan jarak 10 kilometer, kamu akan mulai merasakan banyak tantangan fisik, seperti pengaturan kecepatan, dan menjaga stamina agar lebih stabil. Ini adalah jarak yang cukup panjang untuk memberikan rasa berjuang, dan menjadi salah satu langkah menuju half marathon.
7. 15K Race (15 Kilometer)
Satu lagi pilihan alternatif bagi kamu yang sedang mempersiapkan diri dan sebagai bagian dari program pelatihan untuk half marathon. Lari 15K menawarkan tantangan yang lebih tinggi dari 10K, tapi tetap lebih mudah dijangkau daripada half marathon.
Dengan jarak 15K ini, kamu akan semakin terlatih untuk mulai merasakan pentingnya mengatur energi, dan strategi yang dibutuhkan untuk tetap stabil. Ini juga menjadi kesempatan yang bagus untuk menguji kemampuan fisik, dan mental dalam jarak yang lebih panjang tanpa tekanan seperti half marathon.
8. 20K Race (20 Kilometer)
Meskipun lari jarak 20K adalah jarak yang kurang umum, tetapi ini bisa menjadi pilihan bermanfaat bagi kamu yang ingin menguji batas kemampuan sebelum mencoba half marathon.
Jarak ini sangat mirip dengan half marathon dalam hal persiapan dan tantangan, tetapi sedikit lebih ringan. Lari 20K adalah cara yang baik untuk mempersiapkan diri untuk jarak yang lebih panjang, sambil mendapatkan pengalaman yang hampir sama dengan half marathon.
9. 35K Race (35 Kilometer)
Terakhir adalah jarak 35K, jarak ini cocok dipilih untuk kamu yang melakukan latihan untuk marathon penuh karena cukup menantang, tetapi tidak seberat marathon penuh.
Dengan jarak 35K, lari ini memberikan tantangan besar yang hampir sama dengan half marathon, serta memberikan pengalaman yang lebih intens. Event ini sering diadakan sebagai bagian dari seri pelatihan marathon atau sebagai lomba yang menarik minat pelari jarak jauh.
Ingat bahwa ada jarak yang tepat untuk setiap pelari. Setiap langkah yang diambil adalah bagian dari perjalanan yang menginspirasi dan memberikan tujuan bagi setiap individu yang ikut.
Semua jarak lari marathon juga menawarkan pengalaman yang berharga, serta memiliki tantangan dan daya tarik tersendiri bagi semua jenis pelari.
Untuk itu, pastikan kamu memilihnya secara bertahap, sesuai dengan kemampuan, latihan yang selama ini dijalani, dan nikmati setiap momen dari perjalanan lari marathon kamu sendiri!
JakartaNotebook punya berbagai rekomendasi perlengkapan sport & outdoor terbaik, seperti tas lari, walking pad, hingga headphone yang bisa kamu dapatkan dengan kualitas dan harga promo terbaik!