Macam-Macam Love Language dan Artinya, Kamu yang Mana?
Jika kamu aktif bermain media sosial, pasti tidak asing lagi dengan istilah love language. Istilah love language telah menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Dalam bahasa Indonesia, love language berarti bahasa cinta. Memang, konsep love language mengacu pada cara seseorang menerima dan mengungkapkan cinta.
Konsep love language ternyata dikemukakan oleh Gary Chapman, seorang penulis asal Amerika Serikat. Dalam bukunya, Gary mengklasifikasikan 5 bentuk love language. Kira-kira apa saja sih kelima macam love language tersebut? Yuk kita ulas lebih lengkapnya di dalam artikel ini.
1. Words of Affirmation
Love language yang pertama adalah words of affirmation. Ini adalah bentuk love language untuk kamu yang senang menerima atau mengungkapkan kasih sayang dan penghargaan melalui kata-kata.
Untuk menggunakan words of affirmation, hal yang terpenting adalah menjadi dirimu sendiri. Jika kesulitan mengekspresikannya secara langsung, kamu dapat menulis catatan atau mengirim pesan teks. Berikut adalah beberapa contoh words of affirmation yang dapat kamu gunakan:
Terima kasih telah menemaniku.
Persahabatan kita penting bagiku.
Kamu pasti bisa!
2. Quality Time
Jika kamu merasa senang menghabiskan waktu bersama orang terkasih, mungkin love language-mu adalah quality time. Orang dengan tipe ini akan sangat menghargai waktu yang dihabiskan bersama.
Seseorang yang love languagenya adalah quality time mungkin akan merasa paling dicintai dan dihargai ketika orang yang mereka sayangi menyediakan waktu untuk bersama. Berikut adalah beberapa contoh mengungkapkan cinta dengan bentuk quality time:
Berkencan di malam minggu.
Menjadwalkan waktu nongkrong meski sibuk.
Mematikan ponsel saat bercakap-cakap.
3. Acts of Service
Act of service cocok untuk kamu yang lebih mementingkan tindakan ketimbang kata-kata. Orang-orang dengan tipe acts of service akan menghargai dengan sepenuh hati pelayanan dalam bentuk tindakan yang diberikan.
Melalui tindakan, kamu bisa menunjukkan kasih sayang tanpa pamrih dan bijaksana untuk orang lain. Berikut adalah contoh cara orang dengan tipe acts of service untuk mengasihi orang lain:
Mengajak mereka makan malam tanpa diminta.
Membiarkan mereka memilih film yang akan ditonton, meskipun kamu tidak suka.
Memijat pasangan tanpa diminta.
4. Physical Touch
Physical touch adalah love language keempat. Bentuk physical touch yang dimaksud adalah atas persetujuan orang yang terlibat. Caranya mungkin berbeda tergantung pada jenis hubungan yang kamu miliki dengan orang tersebut.
Bagi orang dengan tipe physical touch, mengungkapkan dan menerima cinta melalui kontak fisik itu penting. Sentuhan adalah cara mereka merasa terhubung dengan orang lain. Berikut adalah beberapa contoh mengungkapkan cinta melalui physical touch:
Menghibur dengan memegang tangan.
Mengusap rambut.
Memeluk pasangan.
5. Receiving Gifts
Bentuk terakhir adalah receiving gifts. Dari semua love language, tipe yang satu ini mungkin sering disalahartikan sebagai pemborosan atau tamak. Namun, receiving gifts sebenarnya tipe orang yang memaknai setiap hadiah yang diterima.
Seseorang dengan tipe receiving gifts akan menghargai hadiah berapapun harganya. Setiap ia melihat hadiah yang diberikan, itu akan menjadi pengingat bahwa mereka disayangi. Berikut adalah contoh bagaimana orang dengan love language ini mengungkapkan rasa cintanya:
Mengirimkan bunga meski bukan acara khusus.
Memberikan makanan ringan kesukaan.
Mendapatkan tiket musisi kesukaan pasangan.
Nah, itu dia 5 macam love language yang dikemukakan oleh Gary Chapman. Memahami love language yang digunakan oleh pasangan atau orang yang kita sayangi dapat membantu meningkatkan komunikasi dan memperkuat hubungan. Jika masih kesulitan menentukan love language-mu, kamu bisa banget mengunjungi situs Quiz 5 Love Languages untuk mengulik lebih dalam tentang love language-mu.