Teknik Mengasah Pisau Tumpul Agar Kembali Tajam Seperti Baru

Pisau adalah salah satu peralatan dapur yang selalu kita cari saat akan memasak. Penggunaan dengan intensitas tinggi membuat ketajaman pisau akan berkurang atau tumpul seiring berjalannya waktu.

Kondisi pisau yang tumpul cukup berbahaya untuk digunakan, karena kamu harus menggunakan tenaga lebih banyak agar pisau dapat bekerja dan hal ini berpotensi memicu terjadinya cedera seperti melukai tangan akibat pisau meleset.

Selain itu, memotong atau mengiris bahan makanan akan terasa sulit dan hasilnya tidak rapi. Hal ini turut memengaruhi waktu memasak kamu jadi lebih lama. Untuk itu, kamu perlu mengasah atau menajamkan pisau dapur secara rutin.

Terdapat banyak alat yang bisa kamu gunakan untuk menajamkan kembali pisau dapur, mulai dari yang elektrik, besi, hingga batu atau whetstone. Namun, teknik pengasahan yang salah justru menyebabkan pisau menjadi lebih cepat rusak atau tumpul.

Lalu, bagaimana cara mengasah pisau yang tepat agar alat pemotong tersebut bisa kembali tajam dan lebih tahan lama? Simak tutorial di bawah ini.

1. Mengasah Pisau dengan Batu Asah

Jika kamu menajamkan pisau dengan batu asahan, yang harus dilakukan adalah:

• Rendam batu asah di dalam air selama 5 hingga 10 menit.
• Setelah itu, letakkan batu asah di atas meja yang telah diberi kain lap atau handuk dengan bagian kasar menghadap ke atas.
• Pegang pisau dengan kemiringan sekitar 22 derajat dan asah pisau ke batu pada bagian yang kasar terlebih dahulu. Asah pisau dalam satu arah hingga semua bagian pisau terkena batu asahan. Asah dengan tekanan sedang dan stabil sebanyak 5 sampai 10 kali.
• Harap diingat ya, jangan mengasah pisau dengan cara bolak-balik, kamu hanya perlu mengasahnya dalam satu arah, ke depan-belakang atau belakang-depan.
• Setelah itu, balik posisi batu asahan dan asah kembali pisau pada sisi yang halus. Asah kedua sisi pisau sebanyak 10 gesekan tiap sisinya. Setelahnya, cuci dan keringkan pisau.

2. Mengasah Pisau dengan Penajam Elektrik

Pengasahan menggunakan penajam elektrik cocok untuk kamu yang ingin mengasah pisau dengan cepat dan praktis. Tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga untuk mengasah pisau karena mesin yang akan melakukannya. Cara penggunaannya cukup mudah yakni sebagai berikut:

• Hubungkan mesin ke sumber listrik.
• Tekan tombol daya pada alat asah untuk menyalakan alat.
• Setelahnya, masukkan pisau ke slot asah, lalu tarik pisau dalam satu arah secara perlahan.
• Setelah proses pengasahan selesai, haluskan mata pisau dengan memasukkannya ke slot khusus penghalusan.
• Cuci bersih pisau yang telah selesai diasah dan keringkan sebelum kamu menggunakannya kembali.
• Ingat ya, asah pisau dengan satu arah dan jangan bolak-balik.

2. Mengasah Pisau dengan Penajam Manual

Memiliki teknik yang sama seperti penajam elektrik, perbedaan pengasahan pisau dengan penajaman manual ini adalah kamu tidak menghubungkannya ke sumber listrik. Pada pengasah manual, biasanya terdapat dua tipe slot asah yaitu “coarse” dan “fine”.

• Apabila pisau yang kamu miliki sangat tumpul, maka masukkan pisau ke slot coarse terlebih dahulu.
• Mulai asah pisau dengan menempatkan ujung dekat gagang pada tengah-tengah slot dan tarik pisau secara perlahan ke belakang dengan tekanan yang cukup kuat.
• Ikuti lekukan pisau saat kamu mengasahnya agar seluruh bagian pisau dapat kembali tajam dan ulangi proses ini sebanyak 3 hingga 6 kali. Setelah selesai mengasah pada slot coarse, lakukan sentuhan akhir untuk merapikan pinggir pisau.
• Masukkan pisau ke slot fine, lalu tarik mulai dari ujung dekat gagang ke arah belakang. Pada proses ini, kamu tidak perlu menekan pisau terlalu keras. Ulangi sebanyak 1 sampai 2 kali.
• Bilas pisau dengan air bersih dan sabun pencuci piring untuk membersihkan serpihan besi yang menempel. Keringkan seluruh bagian pisau sebelum kamu menggunakannya.

Nah, sudah tahu kan cara mengasah pisau agar kembali tajam seperti baru? Kini kamu tidak perlu pusing lagi saat pisau dapur kesayangan mulai tumpul, segera pertajam menggunakan peralatan pengasah yang bisa kamu dapatkan di JakartaNotebook.