Kesulitan mengisi daya laptop saat di tengah perjalanan? Anda bisa menggunakan power inverter dari Taffware untuk mengatasinya. Alat ini akan mengubah arus DC yang berasal dari aki mobil menjadi arus AC yang diperlukan untuk menyalakan peralatan elektronik. Anda pun bisa mengisi daya laptop, smartphone, lampu, dan perangkat lainnya. Soal daya suplai tak perlu diragukan karena inverter ini mampu menyuplai daya hingga 5000 W.
Teknologi Pure Sine Wave untuk Stabilitas Maksimal Taffware power inverter ini menggunakan teknologi pure sine wave, yang menghasilkan gelombang listrik yang halus dan stabil. Ini memastikan semua perangkat elektronik dapat beroperasi dengan aman, terutama perangkat sensitif seperti laptop, televisi, dan alat medis kecil. Gelombang yang dihasilkan serupa dengan listrik dari jaringan PLN, membuat inverter ini ideal untuk berbagai keperluan. |
Mengubah Arus DC ke AC untuk Kebutuhan Perangkat Elektronik Sumber listrik mobil biasanya menggunakan arus DC yang tidak kompatibel dengan perangkat rumah tangga yang menggunakan arus AC. Power inverter ini mengubah arus DC 12V dari aki mobil menjadi AC 220V sehingga berbagai perangkat listrik dapat digunakan dengan aman di perjalanan. Ini menjadikannya alat yang sangat penting untuk camping, road trip, dan aktivitas outdoor lainnya. |
Layar LED untuk Pantauan Real-Time Untuk memberikan kemudahan dan keamanan dalam penggunaannya, inverter ini dilengkapi dengan layar LED yang menampilkan informasi penting seperti tegangan input dan output. Anda bisa memantau performa inverter secara langsung, memastikan arus listrik yang digunakan tetap stabil dan aman untuk perangkat Anda. |
Sediakan Listrik di Mana Saja Anda bisa menggunakan inverter ini di mana saja asal tersambung ke aki kendaraan bertegangan 12 V. Tidak hanya di perjalanan, Anda juga bisa mengandalkannya sebagai penyuplai listrik saat terjadi pemadaman di rumah Anda. Anda pun bisa melanjutkan penggunaan perangkat elektronik di rumah. |
Dengan Alarm Makin Aman Untuk mendukung penggunaan yang aman, power inverter ini telah dibekali alarm peringatan untuk tegangan rendah. Ini adalah tanda bahwa jumlah listrik yang digunakan tinggi sehingga tegangan pada baterai turun dengan cepat. Sebagai solusinya, Anda dapat mengganti baterai aki atau mengurangi daya listrik yang digunakan. |
Berbagai Proteksi Kelistrikan Sebagai perangkat kelistrikan, sudah pasti inverter ini dibekali proteksi beban berlebih, tegangan rendah, hingga tegangan tinggi. Muatan berlebih dapat dicegah karena inverter memiliki sistem mati otomatis. Inverter daya ini juga memiliki sistem kipas pendingin agar tidak terlalu panas saat digunakan sekaligus mencegah risiko kebakaran. |
Terdapat 2 jenis inverter yang bisa Anda temukan di pasaran, yakni pure sine wave dan modified sine wave. Untuk membantu Anda memilih jenis inverter yang tepat sesuai spesifikasinya, Anda bisa menyimak panduan berikut: |
1. Perhatikan Jenis Beban Peralatan Anda Inverter pure sine wave bisa digunakan untuk peralatan listrik dengan sistem beban resistif maupun induktif. Berbeda dengan inverter modified sine wave yang hanya bisa digunakan untuk peralatan listrik beban resistif saja.
|
2. Perhatikan Daya Puncak dan Nominal Khusus peralatan listrik beban induktif, Anda perlu memastikan besaran daya awal (saat dinyalakan) dan daya nominalnya (saat beroperasi). Hal ini karena peralatan listrik beban induktif memiliki daya yang lebih besar saat dinyalakan ketimbang kondisi normalnya saat beroperasi. Setelah mengetahui daya awal dan nominal peralatan listrik Anda, sesuaikan dengan spesifikasi daya puncak dan daya nominal yang dapat ditanggung inverter.
|
3. Rekomendasi Pemakaian Inverter Agar inverter bekerja dengan baik, Anda dianjurkan untuk memilih inverter dengan kapasitas 20-30% lebih besar dari daya puncak dan nominal yang dibutuhkan oleh peralatan listrik Anda. Khusus untuk produk inverter ini, penggunaan besaran daya peralatan listrik yang kami sarankan adalah:
|
4. Perlindungan Daya Berlebih pada Inverter Secara umum, perlindungan beban berlebih berlaku pada kisaran kurang dari 100 W melebihi daya nominal. Jika lebih dari 100 W dari daya nominal, maka ada risiko merusak perangkat. Itulah sebabnya Anda harus memastikan berapa daya yang dibutuhkan peralatan listrik agar tidak melebihi daya puncak dan daya nominal yang sanggup ditanggung inverter. |